Kamis, 30 Agustus 2012

Kamu...



Jika seseorang bertanya padaku siapa kamu, maka aku akan menjawabnya dengan tegas. Kamu adalah seseorang yang mengagumkan, yang setia menempati relung hati walau tak pernah ku dapati ada aku di hatimu atau bahkan otakmu sekalipun.

Jika seseorang bertanya seberapa besar perasaanku terhadapmu, akan kutunjuk langit di mana ada bintang yang sama seperti di matamu yang bercahaya, dan aku akan memintanya dengan pelan, "Berhitunglah."

Kemudian, ketika langit mendung menyembunyikan bintang kita dan menyuruh hujan untuk datang bercumbu dengan tanah, aku akan menyuruhnya memejamkan mata, merasakan air yang jatuh menampar kulitnya. Karena hampir seperti itu perasaanku ketika kudapati seseorang menempati salah satu tempat di hatimu yang teristimewa.

Makassar, 28 Agustus 2012 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar